Virus Mers dari golongan Coronavirus
Penyakit Mers pertamakali dilaporkan di rumah sakit Amman, Yordania pada April 2012.. Kasus kedua ditemukam September 2012, seorang pria umur 49 tahun terserang flu tinggal di Qatar.
Penyakit Mers merupakan penyakit pernafasan dengan penularan yang cepat, dengan kontak langsung maupun tidak langsung, Penularan dapat melalui udara yang tercemar virus mers, maupun kontak langsung seperti terkena cairan dari hidung atau mulut penderita Mers.
Gejala Klinis yang ditimbulkan infeksi Mers secara umum adalah terjadinya gangguan pernafasan berat, Demam tinggi diatas 38 derajat celcius, tekanan darah mencapai 120/80, Batuk dan bersin secara terus-menerus dan terasa nyeri di dada, sesak nafas selama tujuh hari. Apabila telah akut dapat terjadi Pneumonia atau radang paru-paru. Terjadi diare dan gagal ginjal. Apabila terjadi gejala sebaiknya segera diperiksakan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Pencegahan secara umum dapat dilakukan dengan meningkatkan daya tahan tubuh, melakukan pola hidup sehat. dan menjauhkan diri dari daerah endemik Mers.
